Gaji Dibayar, Kisruh Persebaya IPL Berakhir

Gaji Dibayar, Kisruh Persebaya IPL Berakhir

Pemain sudah teken kontrak bertahan di Persebaya

Kisruh di Persebaya IPL mulai menemukan titik terang.  Sempat tak menentu, Endra Prasetya dkk kini bisa tenang melanjutkan kompetisi. Pasalnya, manajemen telah memberesi  setengah gaji April yang sempat telat beberapa pekan.  Tak hanya itu, para pemain juga membubuhkan tanda tangan kontrak, memastikan di Persebaya IPL sampai akhir  Kompetisi mendatang.  Pembayaran gaji dan penandatanganan kontrak ini dilakukan di wisma Persebaya, Kamis (30/5) malam.
Satu persatu pemain memasuki ruangan Ketua Umum PSSI Surabaya dan sudah ditunggu Corporate Secretary PT Pengelola Persebaya Indonesia, Ram Surrahman dan manajer Persebaya, Saleh Hanifah.
"Alhamdulilah kalau begini kami para pemain lega. Sekarang kami bisa fokus kembali ke lapangan," kata Taufiq usai menandatangani kontrak yang akan berakhi pada 30 November 2013 ini.

Sayangnya, Taufik dan para pemain lainnya enggan menjawab ketika ditanya tentang gaji satu setengah bulan mereka yang masih tertunggak. Apakah terbayar penuh atau dicicil sebagian lagi, mereka bungkam. "Bukan tandatangan saja, kami terima gaji juga. Penuh atau tidaknya, no comment, Mas," sambung Taufiq.
Manajer Persebaya Saleh Hanifah  mengaku plong dengan tuntasnya urusan ini. Dia berharap, setelah ini para pemain bisa lebih fokus menyelesaikan kompetisi.  Ditanya dari mana dana pembayaran, Saleh mengaku hasil dari patungan pengurus. "Ini gaji untuk separuh yang bulan April saja. Dananya? Ini murni dari kumpulan pengurus," kata Saleh.
Namun sang manajer enggan menyebut nama-nama siapa saja yang patungan untuk pembayaran gaji ini. "Nggak etis lah," katanya.
Sementara, lanjut Saleh, pemasukan dari tiket pertandingan melawan Persibo Bojonegoro lalu dikumpulkan untuk pembayaran gaji bulan Mei ini. Begitu juga dengan pemasukan tiket pertandingan melawan Persepar Palangkaraya Minggu nanti.
Owner dari klub internal Pengcab PSSI Surabaya ini menegaskan, pihak manajemen belum berani menjanjikan kapan gaji bulan Mei ini akan terbayar.
"Sponsor dan hak siar juga sudah mulai masuk. Kami harap, kami bisa memenuhi hak pemain nantinya. Tentu saja tanpa tertunggak lagi," tambahnya. (gk-31)

Sriwijaya FC Diuntungkan Saat Hadapi Persita

Sriwijaya FC Diuntungkan Saat Hadapi Persita

Masa recovery Sriwijaya FC lebih lama dari Persita Tangerang.

Sriwijaya FC akan menghadapi Persita Tangerang, (10/6) pada lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL). Menghadapi Persita yang bertindak sebagai tuan rumah, Tantan dkk lebih diuntungkan dari tuan rumah.

Asisten manajer Sriwijaya FC, Muchendi mengakui Sriwijaya FC mendapat keuntungan saat menghadapi Persita, karena itu Muchendi mengharapkan Sriwijaya FC bisa memanfaatkan keuntungan ini dengan maksimal untuk meraih hasil gemilang.

Keuntungan pertama yang didapat Sriwijaya FC, adalah masa recovery yang lebih lama dari Persita Tangerang. Setelah menghadapi Persipura, Sriwijaya FC memiliki jeda waktu dua minggu sebelum menghadapi Persita. Bahkan para pemain Sriwiaya FC sempat merasakan libur selama tiga hari,  sementara Persita sebelum mengadapi Sriwijaya FC, masih harus bertemu Gresik United dan Arema Indonesia.

“Dengan jadwal seperti ini tentunya, kita memiliki masa recovery yang lebih baik dari Persita. Mudah-mudaan, para pemain kita bisa lebih segar daripada pemain Persita saat pertandingan nanti,” ujarnya, Kamis (30/5)

Keuntungan lainnya yang tidak kalah pentingnya, pertandingan nantinya tidak akan dilangsungkan di Stadion  Benteng Tangerang, kandang Persita, karena home base Persita ini dianggap tidak layak.

“Bisa dikatakan pertandingan nanti berlangsung ditempat netral, karena pertandingan akan berlangsung di Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan, Jawa Barat dan disiarkan secara langsung,” katanya.

Namun sebesar apapun keuntungan yang diraih Sriwijaya FC saat menghadapi Persita nanti, Muchendi tetap meminta para pemain untuk tidak menganggap remeh lawan, mengingat Persita tentunya memiliki motivasi tinggi meraih kemenangan agar bisa menjauh dari zona degradasi. (gk-42)

Kas Hartadi Sebut Cristian Carrasco Sebagai Ancaman

Kas Hartadi Sebut Cristian Carrasco Sebagai Ancaman
Persita memiliki pemain-pemain berbahaya seperti Ade Jantra, Kim Dong Chan dan Cristian Carrasco.

Keberhasilan Persita Tangerang mengalahkan tuan rumah Gresik United 2-0,  Kamis (30/5) menjadi perhatian serius pelatih kepala Sriwijaya FC, Kas Hartadi. Sebagai tim yang akan menghadapi Persita Tangerang (10/6) nanti, Kas sangat serius mempersiapkan timnya menghadapi laga ini.

“Persita tim yang kuat, keberhasilan mereka mengalahkan Gresik United 2-0 saat tandang, menjadi bukti kalau tim ini tidak bisa diremehkan. Kita harus tampil maksimal jika ingin meraih kemenangan,” ujar Kas, Kamis (30/5).

Menurut Kas, Persita memiliki pemain-pemain berbahaya seperti Ade Jantra, Kim Dong Chan dan Cristian Carrasco. Nama terakhir disebut Kas sebagai ancaman bagi timnya untuk bisa meraih kemenangan.

”Carrasco wajib kita waspadai. Pemain ini bisa menjadi ancaman bagi lini belakang kita. Dia memiliki naluri mencetak gol yang tinggi dan berpengalaman dalam menciptakan gol-gol penting. Satu gol ke gawang Gresik menjadi bukti kalau pemain ini tidak bisa dibiarkan leluasa bergerak di areal pertahanan lawan,” kata Kas.

Kas mengatakan Persita saat ini semakin solid, permainan mereka terus berkembang. Keberhasilan mereka menahan imbang Persib dan mengalahkan Gresik menjadi ancaman serius bagi Sriwijaya FC.

“Namun demikian kita akan menyiapkan cara mengatasinya. Mudah-mudahan kita bisa meraih angka maksimal dari Persita,” harap Kas. (gk-42)  

Florentino Perez Tak Melihat Adanya Kesuksesan Sir Alex Ferguson

Florentino Perez Tak Melihat Adanya Kesuksesan Sir Alex Ferguson

Presiden Real Madrid menilai Sir Alex Ferguson terbilang gagal karena hanya bisa meraih dua trofi Eropa selama 26 tahun di Manchester United.

Tak sedikit yang menyebut Sir Alex Ferguson sudah meraih kesuksesan selama 26 tahun menangani Manchester United. Jumlah trofinya juga masuk dua digit dengan kepala tiga.

Namun demikian, pencapaian Sir Alex tak memiliki nilai spesial bagi Florentio Perez. Presiden Real Madrid itu bahkan mempertanyakan standar kesuksesan buat Sir Alex.

"Pastinya kami ingin melihat Ferguson-Ferguson lainnya, tapi, dengan segala hormat saya kepadanya, ia hanya bisa memenangi dua trofi Liga Champions dalam 26 tahun," kata Perez, Jumat (31/5).

Perez sendiri termasuk presiden yang selalu mendambakan kesuksesan di kancah sepakbola Eropa, mengiringi keberhasilan di kompetisi domestik.

Victor Valdes Pastikan Bertahan Di Barcelona

Victor Valdes Pastikan Bertahan Di Barcelona

Kiper Barcelona Victor Valdes memastikan dirinya tidak akan hengkang dari Camp Nou pada bursa transfer musim panas ini dan akan bertahan hingga kontraknya habis pada 2014.

Seperti yang diketahui, keputusan Valdes enggan memperpanjang kontrak membuat spekulasi Valdes hengkang mencuat, namun kiper asal Spanyol itu memastikan ia akan bertahan meski kontraknya tidak diperbarui.

"Saya berhutang kepada fans atas penjelasan mengapa saya tidak memperbarui kontrak. Barcelona telah memberi saya segalanya dan menjadi rumah selama 20 tahun," ujar Valdes.

"Tekanan menjadi kiper sangat besar di klub ini. Saya lelah secara psikologis dan saya merasa saya sudah berada di akhir pada 2014. Ini bukan tentang uang."

"Saya merasa terhormat klub menginginkan saya terus melanjutkan di sini, tetapi keputusan ini sudah final. Saya akan terus mengenakan jersey Barca dengan bangga hingga hari terakhir kontrak saya."

"Saya ingin bertahan hingga 2014, tetapi saya terbuka mendiskusikan beberapa hal dengan klub. Saya pikir klub memiliki cukup waktu untuk menemukan pengganti yang bagus."

Valdes telah menjalani debutnya di tim senior pada musim 2002/03 dan setelah itu telah menjalani lebih dari 500 penampilan bersama klub.

Duel Mahal, Arema & Persib Yakin Menang

Arema tidak ingin melakukan kesalahan dan konsentrasi 90 menit, sedangkan Persib mewaspadai striker dan dukungan Aremania.

Sama-sama punya skuat mahal, kedua tim yakin bisa membungkam lawannya, itulah keyakinan dalam laga pekan ke-22 antara tuan rumah Arema Indonesia melawan Persib Bandung dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL), Jumat (31/5).

Maung Bandung yang membawa 20 pemain ke Malang yakin bisa memenuhi ambisinya. Sebagai bentuk keyakinan, Persib menilai Kanjuruhan bukan kandang yang angker karena beberapa tim pernah menang di stadion yang berkapasitas 30 ribu penonton ini, termasuk oleh Persipura musim ini.

Selain itu, Persib juga punya sejarah bagus, dimana mereka pernah mengalahkan Arema di Kanjuruhan pada 9 Januari 2009 dengan skor 2-0 melalui gol Hilton Moreira dan Cristian Gonzales.

"Kalau tidak yakin menang ngapain kita bermain. Karena dalam berkompetisi keyakinan untuk memenangkan pertandingan selalu ada," kata Jajang Nurjaman kepada GOAL.com Indonesia usai latihan.

Jajang sendiri mengakui sudah menemukan formula untuk mengatasi perlawanan tuan rumah. Termasuk pengetahuan dirinya tentang kekuatan empat striker Arema yang selalu dimainkan bersama-sama.

"Striker Arema sangat berbahaya, kita tidak boleh membuat kesalahan sekecil apapun di depan gawang sendiri, selain striker kita juga harus mewaspadai dukungan suporter lawan yang sering membuat mental pemain drop," urai Jajang.

Sementara itu, Arema Indonesia sangat optimis bisa mengalahkan Persib Bandung. Target ingin mengejar Persipura plus membalas kekalahan 1-0 di Bandung pada putaran pertama diapungkan menjadi cambuk semangat.

Sama seperti pelatih Persib, Rahmad Darmawan mengatakan jika konsentrasi tinggi selama 90 menit bakal menentukan hasil akhir pertandingan. Sebab berkaca pada pertandingan sebelumnya, satu-satunya gol Persib dibuat saat timnya melakukan kesalahan di depan gawang sendiri.

"Dalam sepakbola, kemenangan selain dibuat karena skill bagus, juga terjadi karena keberuntungan. Kita menekan terus sepanjang 90 menit namun satu kesalahan yang dibuat membuat keberuntungan ada pada pihak lawan. Ini tidak boleh terjadi lagi, kita bakal minimalkan kesalahan sendiri," kata RD.

Untuk strategi sendiri, RD juga sudah menemukan cara yang tentu saja tidak dibicarkan sekarang.

"Semua pelatih tahu gaya main kita, karena itu, kita harus merubahnya, apa yang menjadi kelebihan dimaksimalkan, sedangkan kekurangan harus ditutupi. Jika itu dilakukan dengan baik, Arema bakal menang," yakin RD. (GK-48)

FT: AREMA 1-0 PERSIB

FT: AREMA 1-0 PERSIB, dominasi serangan Singo Edan di babak kedua tetap mampu diimbangi dengan solidnya lini belakang Maung Bandung hingga akhirnya Cristian Gonzales melalui gol tunggalnya mampu memecah kebuntuan tim untuk menyegel tiga poin penting sore hari ini. Dengan hasil ini Arema tetap berada di posisi kedua dan menipiskan jarak menjadi delapan angka dengan Persipura yang berada di puncak, sementara Persib masih tertahan di posisi keempat.